SUMENEP – malangpagi.com
Menghadapi ujian sekolah, Dewan Pendidikan Kabupaten Sumenep (DPKS) melakukan rapat dengan Kasi Pendidikan Agama (Pendma) Kemenag Sumenep, Kamis (7/2/2019) di kantor DPKS Jalan Trunojoyo.
Sementara, rapat yang diadakan tersebut untuk membahas persiapan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) tingkat Madrasah Tsanawiyah (MTs) dan Madrasah Aliyah (MA).
Pendma Kemenag Sumenep, H. Tawil mengatakan persiapan UNBK Mts dan MA untuk wilayah kabupaten Sumenep dari daratan dan kepulauan sudah siap.
“Dalam rapat tadi persiapan untuk UNBK tingkat Mts dan MA sudah siap semua baik wilayah daratan dan kepulauan di kabupaten Sumenep”, ucap Kasi Pendma Sumenep, Syamsuri, SH saat di temui di kantor DPKS.
Sebelumnya diadakan simulasi untuk menentukan kesiapannya seperti persiapan server dan mengantisipasi padamnya listrik, bahkan segala kesiapan tersebut harus di tentukan oleh semua lembaga penyelenggara, hal itu merupakan kemandirian lembaga dalam menyelenggarakan pendidikan.
“Biaya pelaksanaan UNBK merupakan tanggung jawab semua lembaga, sehingga lembaga bisa mandiri dalam mengembangkan pendidikan di lembaganya masing masing”, ucap dia.
“Namun hal itu juga bisa memanfaatkan dana yang sudah di berikan oleh pemerintah melalui dana BOS yang di sesuaikan dengan peruntukannya, sesuai aturan yang sudah ditetapkan,” imbuh Syamsuri.
Sekitar 141 lembaga MA dengan rincian 132 lembaga penyelenggara UN dan 9 lembaga MA yang bergabung dikarenakan kondisi siswanya minim dan sekitar 5.395 siswa yang akan mengikuti UN.
“Saya optimis pelaksanaan UNBK tahun ini akan berjalan lancar karena sebelumnya sudah dilakukan uji kelayakan dan uji kemampuan setiap peserta UN, bahkan di setiap semester berbasis komputer,” pungkas dia.
Reporter : Merry/Heny
Editor : Putut