Malang Pagi
  • BERITA
  • MALANG RAYA
  • EKONOMI BISNIS
  • OLAHRAGA
  • OTOMOTIF
  • OPINI
  • GAYA HIDUP
  • BERITA DUKA
No Result
View All Result
  • BERITA
  • MALANG RAYA
  • EKONOMI BISNIS
  • OLAHRAGA
  • OTOMOTIF
  • OPINI
  • GAYA HIDUP
  • BERITA DUKA
No Result
View All Result
Malang Pagi

Forkopimda Jatim Tinjau Lokasi Longsor di Pamekasan

Bukit setinggi 70 meter yang berada di dekat Ponpes Annidzomiyah mengalami longsor saat terjadi hujan lebat pada Rabu (24/2/2021) dini hari lalu.

by Red
25 Februari 2021
in Jawa Timur
Bagikan Berita

Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa saat mengunjungi lokasi longsor di Ponpes Annidhomiyah Pamekasan. (Foto: istimewa)

PAMEKASAN – malangpagi.com

Forkopimda Jawa Timur yang terdiri dari Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, Pangdam V Brawijaya Mayjen TNI Suharyanto, Pangkoarmada II Laksda TNI I.N.G Sudihartawan dan Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Dr. Nico Afinta melakukan kunjungan bela sungkawa atas musibah longsor yang menimpa Pondok Pesantren (Ponpes) Annidzomiyah di Dusun Jepun, Desa Bindang, Kecamatan Pasean, Kabupaten Pamekasan, Kamis (25/2/2021). Selain bertakziah, rombongan Forkopimda Jatim juga memberi bantuan.

Khofifah mengaku sangat berduka atas peristiwa tanah longsor yang menelan korban jiwa sebanyak lima santriwati. “Saya mengucapkan bela sungkawa sedalam-dalamnya atas musibah yang terjadi di Pondok Pesantren Annidzomiyah,” kata Gubernur Jatim.

Diberitakan sebelumnya, bukit setinggi 70 meter yang berada di dekat Ponpes Annidzomiyah mengalami longsor saat terjadi hujan lebat pada Rabu (24/2/2021) dini hari lalu.

Peristiwa tersebut menyebabkan lima santriwati meninggal dunia. Dua santriwati lainnya masih menjalani perawatan di rumah sakit.

Baca Juga :

No Content Available
Load More

Kelima santriwati yang meninggal dunia adalah:

  1. Rubiatul Adhawia (14) asal Desa Poreh, Kecamatan Karangpenang, Kabupaten Sampang.
  2. Siti Khomariyah (16) asal Kecamatan Sumberjambe, Kabupaten Jember.
  3. Santi (14) asal Desa Dukuhmencek, Kecamatan Sukorambi, Kabupaten Jember.
  4. Nur Aziza (13) asal Desa Dukuhmencek, Kecamatan Sukorambi, Kabupaten Jember
  5. Nabila (12) asal Desa Sempong Barat, Kecamatan Pasongsongan, Kabupaten Sumenep.

 

Reporter : Muhammad Ali

Editor : MA Setiawan


Bagikan Berita
Tags: Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar ParawansaKapolda Jawa Timur Irjen Pol Dr. Nico Afintalongsor bukit setinggi 70 meterPangdam V Brawijaya Mayjen TNI SuharyantoPangkoarmada II Laksda TNI I.N.G SudihartawanPondok Pesantren Annidzomiyah
ADVERTISEMENT

Related Posts

Apersi Dorong Percepatan Penyerapan Program Kredit Perumahan Nasional

Apersi Dorong Percepatan Penyerapan Program Kredit Perumahan Nasional

17 Oktober 2025

...

Bakal Beroperasi Akhir November 2025, Wali Kota Malang Pastikan Trans Jatim Tak Geser Angkot

Bakal Beroperasi Akhir November 2025, Wali Kota Malang Pastikan Trans Jatim Tak Geser Angkot

16 Oktober 2025

...

Santri Asal Malang Jadi Saksi Hidup Tragedi Ambruknya Musala Ponpes Al Khoziny Sidoarjo

Santri Asal Malang Jadi Saksi Hidup Tragedi Ambruknya Musala Ponpes Al Khoziny Sidoarjo

6 Oktober 2025

...

JMSI Jatim Gelar Seminar Edukasi Jurnalistik di Lamongan, Bahas Cara Hadapi Wartawan Abal-Abal

JMSI Jatim Gelar Seminar Edukasi Jurnalistik di Lamongan, Bahas Cara Hadapi Wartawan Abal-Abal

6 Oktober 2025

...

Dishub Kota Malang Usulkan Anggaran Rp1,2 Miliar untuk Perbaikan Fasilitas Pasca Demo

Dishub Kota Malang Pastikan Trans Jatim Hadir Tanpa Rugikan Sopir Angkot

28 September 2025

...

3.200 Atlet Ikuti Kejurprov Taekwondo Antar Pelajar Jatim

3.200 Atlet Ikuti Kejurprov Taekwondo Antar Pelajar Jatim

27 September 2025

...

JMSI Sumenep Bersama BPRS Bhakti Sumekar Tanamkan Literasi Keuangan Sejak Dini di Ponpes Al-Ittihad

JMSI Sumenep Bersama BPRS Bhakti Sumekar Tanamkan Literasi Keuangan Sejak Dini di Ponpes Al-Ittihad

13 September 2025

...

Load More
Next Post
Ketua RW 04 Sumbersari Ciptakan Aplikasi Form Warga

Ketua RW 04 Sumbersari Ciptakan Aplikasi Form Warga

Meski Babak Belur Diterpa Pandemi, Industri Pernikahan Tetap Optimistis di Tahun 2021

Meski Babak Belur Diterpa Pandemi, Industri Pernikahan Tetap Optimistis di Tahun 2021

ADVERTISEMENT
  • Tentang Kami
  • Pedoman Siber
  • Redaksi

©2018 - 2024 Malang Pagi. Hak cipta dilindungi undang-undang.

No Result
View All Result
  • BERITA
  • MALANG RAYA
  • EKONOMI BISNIS
  • OLAHRAGA
  • OTOMOTIF
  • GAYA HIDUP

©2018 - 2024 Malang Pagi. Hak cipta dilindungi undang-undang.

× Chat Admin