KOTA BATU – malangpagi.com
Kesbangpol (Kesatuan Bangsa dan Politik) Kota Batu menggelar sosialisasi terkait partisipasi masyarakat dalam pemilu mendatang. Acara tersebut dilaksanakan di Kecamatan Junrejo, Kota Batu, Kamis (15/11/2018).
Sosialisasi ini bertujuan memberikan pengarahan kepada masyarakat, pemilih pemula serta kaum milenial dalam menghadapi pemilu mendatang agar tidak anti dengan partai politik atau golput.
Muhammad Hafid selaku kepala Kasi Politik Pemkot Batu mengatakan, pendidikan politik melalui sosialisasi agar masyarakat faham dengan politik modern saat ini.
“Jadi tidak ada lagi istilah masyarakat golput dalam pemilu, karena mereka mempunyai hak pilih masing masing,” ucapnya.
Sementara itu, Resa Famelasri selaku akademisi dari Universitas Brawijaya mengatakan untuk membangkitkan optimisme masyarakat yang selama ini menganggap politik selalu terlibat dengan kasus korupsi sehingga menimbulkan pesimisme terhadap masyarakat.
“Setiap proses pemilu atau pilkada ada efek positifnya dimana akan terjadinya sirkulasi elit politik, dan akan terpilihnya orang yang memang mumpuni,” jelasnya.
Disampaikan juga, pemilih rasional lebih bisa menentukan pilihannya dari melihat trekrecord, progam maupun visi misi calon kandidat pilihannya.
“Masyarakat masih punya optimisme dan harapan pada pemilu 2019 yang akan datang,” pungkasnya.
Pewarta : Saiful
Editor : Tikno