![](https://malangpagi.com/wp-content/uploads/2023/11/Dishub-Kota-Batu.jpg)
KOTA BATU – malangpagi.com
Maraknya pemasangan stiker kampanye pada angkutan umum di Kota Batu membuat Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Batu berencana menggelar rapat koordinasi.
Kepala Dishub Kota Batu Agus Mahmudi mengatakan, rakor bertujuan untuk menertibkan angkutan umum, terutama angkot, yang terpasang alat peraga kampanye. “Langkah untuk memastikan disiplin dalam transportasi publik, serta mengurangi dampak visual yang mungkin dihasilkan oleh alat peraga kampanye yang menempel di angkot,” katanya kepada Malang Pagi, Sabtu (18/11/2023).
Agus mengingatkan seluruh pemilik angkot untuk mematuhi peraturan transportasi umum yang berlaku, terutama terkait penempelan alat peraga kampanye, dan pelanggaran dapat dikenai sanksi sesuai peraturan. “Dengan jumlah angkot di Batu yang mencapai 356 unit dan adanya beberapa jalur mati suri, seperti jalur Batu–Bumiaji, rapat koordinasi diharapkan membentuk sinergi antara berbagai pihak,” jelasnya.
Rapat Koordinasi akan melibatkan KPU, Bawaslu, Organda, DLLJAR, Polres Batu, Kodim, dan pihak terkait lainnya, guna meningkatkan kualitas layanan transportasi umum di wilayah Batu. “Kolaborasi antara KPU dan Bawaslu menekankan komitmen untuk menjaga aturan kampanye dan aktivitas politik menjelang pemilihan,” beber Agus.
Pihaknya menjelaskan, partisipasi Organda menunjukkan kerjasama sektor angkutan umum, memperkuat urgensi sinergi antara pemerintah dan operator transportasi untuk menjaga lingkungan yang bersih dan teratur. “Keterlibatan pihak kepolisian seperti Polres Batu dan Kodim mencerminkan komitmen untuk menegakkan peraturan, memastikan bahwa angkutan umum mematuhi standar yang telah ditetapkan,” paparnya.
“Upaya kolaboratif ini diharapkan dapat menghasilkan pendekatan yang terkoordinasi dan efektif, untuk meningkatkan kualitas layanan angkutan umum sambil menjaga ketertiban dan kebersihan dalam konteks kampanye politik,” tandas Agus. (MK/MAS)