
KOTA MALANG – malangpagi.com
Proyek pembangunan gedung parkir di Kawasan Wisata Kayutangan Heritage terus dikebut dan kini memasuki tahap pengecoran akhir. Pemerintah Kota (Pemkot) Malang melalui Dinas Perhubungan (Dishub) menargetkan penyelesaian konstruksi pada akhir Desember 2025.
Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Malang, Widjaja Saleh Putra menjelaskan bahwa progres pembangunan masih berjalan sesuai jadwal, meskipun perlu kerja ekstra agar selesai tepat waktu.
“Saat ini pengerjaannya sudah masuk tahap pengecoran. Selanjutnya tinggal pekerjaan mekanikal dan elektrikal,” ujar Widjaja, Rabu (3/11/2025).
Widjaja mengatakan, tahap mekanikal-elektrikal tersebut meliputi pemasangan instalasi lampu dan sistem kelistrikan gedung.
“Alas bangunan sudah selesai, tinggal pemasangan lampu dan jaringan listrik,” terangnya.
Meski pembangunan terus dikebut, Widjaja belum dapat memastikan gedung parkir itu bisa beroperasi penuh saat libur Natal dan Tahun Baru (Nataru). Menurutnya, masih banyak bagian yang harus disempurnakan agar gedung dapat digunakan secara optimal.
“Saya tidak berani berjanji. Kita upayakan semaksimal mungkin, kalau ada bagian yang sudah bisa dipakai, akan kita manfaatkan,” tegasnya.
Namun, ia menyatakan bahwa gedung parkir Kayutangan memungkinkan untuk digunakan khusus kendaraan roda dua pada masa libur Nataru.
“Untuk sepeda motor masih bisa kita masukkan ke dalam gedung parkir Kayutangan,” jelasnya.
Terkait parkir di bahu jalan sepanjang Kayutangan, Widjaja menyampaikan bahwa area tersebut masih dibuka karena gedung parkir belum optimal.
“Kemungkinan besar masih digunakan (bahu jalan) karena gedungnya belum maksimal. Tapi akan kami kurangi dan atur agar tertib,” katanya.
Widjaja menyebut, gedung parkir yang sementara ini hanya mencakup lantai dasar dan lantai dua tersebut mampu menampung sekitar 40 unit mobil.
“Saat ini kapasitasnya masih 40 mobil. Untuk motor nanti diarahkan ke Jalan Majapahit,” pungkasnya. (YD)















