
KOTA MALANG – malangpagi.com
Pasangan Calon Nomor Urut 2, Heri Cahyono dan Ganisa Putri Pratiwi tentukan langkah strategis memajukan pendidikan di Kota Malang untuk menyongsong Indonesia Emas 2045.
Calon Wali Kota Malang Nomor Urut 2, Heri Cahyono atau yang akrab disapa Sam HC menyampaikan bahwa dirinya bersama Ganis akan menjadikan Kota Malang sebagai Kota yang bertalenta.
“Kami fokus untuk membangun SDM di Kota Malang. Menjadikan sekolah tidak hanya sebagai lembaga pendidikan, namun menjadi mesin pencetak generasi,” ujar Sam HC dalam Debat Perdana Pilkada 2024, bertempat di Hotel Grand Mercure Kota Malang, Sabtu (27/10/2024).
Sam HC mengatakan bahwa dirinya bersama Ganis juga tengah berupaya untuk mengisi karakter kecerdasan bagi generasi mendatang.
“Kami akan mengisi generasi dengan karakter kecerdasan dan perencanaan profesi sejak dini. Selain itu, kami juga membangun sekolah inklusif. Dimana, peserta didik yang memiliki kelainan dan memiliki potensi kecerdasan atau bakat istimewa dapat mengikuti pendidikan atau pembelajaran bersama-sama,” terangnya.
Terkait program zonasi, Sam HC mengatakan bahwa dirinya telah memahami banyak terkait program tersebut.
Menurut Sam HC, sebenarnya program tersebut sangat baik jika diimbangi dengan infrastruktur yang ada.
“Saya juga belajar tentang zonasi, memang sekolah terbaik itu adalah sekolah terdekat. Seperti di Jepang dan negara lainnya juga diterapkan program zonasi ini. Namun di kita, kebijakan itu ditiru tanpa mempertimbangkan infrastruktur yang ada, sehingga okupasi sekolahnya kurang,” jelas Sam HC.
“Ada tidak keberimbangan, satu daerah kosong satu daerah lainnya lebih, ini adalah masalah manajemen. Kami akan memberikan manajemen pendidikan satu atap, dimana kami yang akan mengatur semuanya,” imbuhnya.
Selain itu, dirinya juga menyebut akan melakukan subsidi tepat sasaran bagi sekolah swasta. Sehingga, nantinya sekolah swasta juga dapat turut serta dalam program zonasi.
“Kami juga akan menghargai sekolah swasta, karena sekolah swasta berdiri sebelum republik berdiri. Kami akan melakukan subsidi tepat sasaran, sehingga nanti sekolah swasta kami ikutkan dalam program zonasi,” pungkasnya. (YD)