Malang Pagi
Advertisement
  • BERITA
  • MALANG RAYA
  • EKONOMI BISNIS
  • OLAHRAGA
  • OTOMOTIF
  • GAYA HIDUP
  • BERITA DUKA
No Result
View All Result
  • BERITA
  • MALANG RAYA
  • EKONOMI BISNIS
  • OLAHRAGA
  • OTOMOTIF
  • GAYA HIDUP
  • BERITA DUKA
No Result
View All Result
Malang Pagi

La Nyalla Apresiasi Pemilihan Duta Pancasila Kabupaten Malang

La Nyalla berharap, Kabupaten Malang mendapatkan Duta Pancasila yang bisa menjaga nilai-nilai luhur Pancasila.

by Red
7 November 2020
in Global
(Foto: istimewa)

KABUPATEN MALANG – malangpagi.com

Ketua DPD RI, AA La Nyalla Mahmud Mattalitti meminta para Duta Pancasila Kabupaten Malang bisa menjaga nilai-nilai luhur Pancasila yang telah dihasilkan para founding father bangsa.

Harapan tersebut disampaikan La Nyalla saat memberikan sambutan secara virtual di acara Grand Final Duta Pancasila Kabupaten Malang, Sabtu malam (7/11/2020).

Dalam kesempatan itu, La Nyalla turut memberikan apresiasi kepada panitia. Karena, pemilihan Duta Pancasila telah melalui proses seleksi.

“Melalui seleksi dan kontestasi itulah kita secara tidak langsung telah melakukan sosialisasi dan fundamentalisasi Pancasila di kalangan generasi muda,” katanya.

Baca Juga :

Kreasi Vas Bunga dari Pakaian Bekas

Kreasi Vas Bunga dari Pakaian Bekas

11 Januari 2021
Beredar Surat Telegram Polri Tentang Pembubaran FPI

Buka Youth Leader Forum 2020, La Nyalla Ajak Pemuda Peduli Politik

24 Desember 2020
KSK Indonesia Gelar Bakti Sosial Akhir Tahun

KSK Indonesia Gelar Bakti Sosial Akhir Tahun

23 Desember 2020
DPD PSI Kabupaten Malang Akan Usut Kasus Ketua PSI Gadungan

DPD PSI Kabupaten Malang Akan Usut Kasus Ketua PSI Gadungan

23 Desember 2020
Ketua DPD RI: Selamat untuk 6 Menteri dan 5 Wamen yang Baru. Semoga Amanah

Ketua DPD RI: Selamat untuk 6 Menteri dan 5 Wamen yang Baru. Semoga Amanah

23 Desember 2020
Load More

La Nyalla pun berharap, Kabupaten Malang mendapatkan Duta Pancasila yang tidak hanya mampu menjadi sumber inspirasi. Tetapi juga sebagai penjaga nilai-nilai luhur yang dihasilkan oleh para founding father bangsa.

“Sebab, Pancasila, selain dihasilkan dari pemikiran para tokoh pendiri bangsa, juga telah teruji mampu menjadi perekat bangsa dengan aneka ragam suku, budaya dan agama di Indonesia,” tuturnya.

La Nyalla menuturkan, generasi masa lalu sempat mengeyam program Penataran P4, yang harus dilewati sejak SMP, SMA, hingga Perguruan Tinggi. Penataran P4 menjadi pengantar awal memasuki gerbang pendidikan formal.

“Generasi kami masih merasakan keharusan menghafal dan menghayati 36 butir-butir Pancasila dari Lima Sila, sesuai TAP MPR yang lama, yakni TAP MPR Nomor II Tahun 1978,” katanya.

Oleh karena itu, La Nyalla berharap dalam pemilihan Duta Pancasila kali ini, sejarah dan perkembangan tersebut juga dielaborasi sebagai bagian dari penilaian dewan juri terhadap kontestan.

“Yang tidak kalah penting, tetap menjadikan Pancasila sebagai diskursus kekinian di era global dan era border-less saat ini. Karena Pancasila harus kita pertahankan sebagai satu-satunya nilai ideologi bangsa yang mampu mempersatukan bangsa dengan 17 ribu pulau ini,” pintanya.

Apalagi, kelima Sila dalam Pancasila saling terkait satu dengan lainnya. Sehingga untuk mewujudkan Sila ke-5, yakni Keadilan Sosial Bagi Seluruh Rakyat Indonesia, kita wajib dan mutlak melaksanakan Sila pertama hingga keempat dengan benar.

ADVERTISEMENT

“Karena, Sila pertama melahirkan Sila kedua, Sila kedua melahirkan Sila ketiga, Sila ketiga melahirkan Sila keempat, dan Sila keempat melahirkan hakikat tujuan berdirinya negara ini, yakni Sila kelima,” paparnya.

La Nyalla mencontohan Sila pertama Pancasila, Ketuhanan yang Maha Esa. Menurutnya, dengan ber-Tuhan artinya melaksanakan ajaran agama. Dalam Islam, artinya menjalankan Syariat Islam.

“Syariat Islam paling fundamental adalah mendirikan salat. Dengan mendirikan salat, kita mencegah dari perbuatan keji dan mungkar. Apabila seluruh anak bangsa ini menjalankan ajaran agamanya, dan kita sudah mencegah perbuatan keji dan mungkar, maka Sila kedua, Kemanusiaan yang Adil dan Beradab akan terwujud. Apa artinya? Rakyat yang hidup di negeri ini memiliki moral, akhlak dan adab serta sikap yang baik dan luhur,” terangnya.

Menurutnya, dengan situasi itu, manusia Indonesia akan bersatu. Dengan saling menghargai perbedaan suku dan agama serta perbedaan lainnya. Sehingga terwujudlah Sila ketiga, Persatuan Indonesia. Persatuan yang terjadi atas kesadaran. Bukan atas paksaan atau tekanan.

“Setelah orang-orang yang menjalankan agamanya, dan orang-orang beradab ini bersatu, munculah orang-orang yang bijaksana sebagai perwakilan untuk bermusyawarah dengan tujuan menemukan pemimpin bangsa ini. Itulah makna Sila keempat. Kerakyatan yang Dipimpin oleh Hikmat Kebijaksanaan dalam Permusyawaratan Perwakilan. Lalu apa yang terjadi? Bangsa yang kaya dan besar ini akan dipimpin oleh pemimpin yang Hikmat dalam mengabdi untuk bangsa dan negara,” ulasnya.

Jika keadaan ini terwujud, maka hadirlah sila kelima yang merupakan cita-cita akhir para pendiri bangsa ini. Yakni Keadilan Sosial bagi Seluruh Rakyat Indonesia.

 

Editor : Redaksi

Tags: DPDDuta PancasilaKabupaten MalangLa NyalaPancasila
SendShare24Tweet15
ADVERTISEMENT

Related Posts

Anggota Dewan Pers Dukung Uji Kompetensi Wartawan Mandiri Solopos
Global

La Nyalla Desak Pemerintah Atasi Lonjakan Harga Telur di Akhir Tahun

22 Desember 2020
Jembatan Desa Daleman Sampang Ambruk, Polsek Kedungdung Pasang Police Line
Global

Jembatan Desa Daleman Sampang Ambruk, Polsek Kedungdung Pasang Police Line

17 Desember 2020
Eks Buruh PR Gudang Sorgum Serbu DPRD Kabupaten Malang
Global

Eks Buruh PR Gudang Sorgum Serbu DPRD Kabupaten Malang

12 November 2020
Pantai Kondang Merak. Pemandangan Indah di Balik Akses Jalan yang Buruk
Global

Pantai Kondang Merak. Pemandangan Indah di Balik Akses Jalan yang Buruk

21 September 2020
Load More
Next Post
Respon Cepat Dishub Sampang Perbaiki LPJU Desa Krampon

Respon Cepat Dishub Sampang Perbaiki LPJU Desa Krampon

FKUB Ajak Tokoh Lintas Agama Jaga Kerukunan

FKUB Ajak Tokoh Lintas Agama Jaga Kerukunan

ADVERTISEMENT

Terpopuler

Hari pertama PPKM, PSI Kota Malang Bantu Warga Terdampak

Waralaba Burger King Luncurkan Logo Baru

Syekh Ali Jaber Meninggal Dunia

Jokowi Terima Suntikan Pertama Vaksin Covid-19

Hari Pertama PPKM, Relawan Posko Aksi Peduli Covid-19 MDI Bagikan Sembako

Efek Pandemi, JKT48 ‘PHK’ 26 Membernya

Load More

Terbaru

Dukung langkah Polisi, LSM Pro Desa Kecam Kongres Askab PSSI Kabupaten Malang
Kabupaten Malang

Dukung langkah Polisi, LSM Pro Desa Kecam Kongres Askab PSSI Kabupaten Malang

15 Januari 2021

KABUPATEN MALANG - malangpagi.com Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Pro Desa mengecam pelaksanaan Kongres Luar Biasa (KLB) Asosiasi...

Pengembangan Kawasan Ki Ageng Gribig Menjadi Kampung Tematik Islami

Efikasi ‘Hanya’ 65%, Apakah Vaksin Sinovac Efektif?

15 Januari 2021
Pengembangan Kawasan Ki Ageng Gribig Menjadi Kampung Tematik Islami

Pengembangan Kawasan Ki Ageng Gribig Menjadi Kampung Tematik Islami

14 Januari 2021
Hari pertama PPKM, PSI Kota Malang Bantu Warga Terdampak

Hari pertama PPKM, PSI Kota Malang Bantu Warga Terdampak

14 Januari 2021
Waralaba Burger King Luncurkan Logo Baru

Waralaba Burger King Luncurkan Logo Baru

14 Januari 2021
Load More
  • Redaksi
  • Tentang Kami
  • Pedoman Siber

©2019 Malang Pagi. Hak cipta dilindungi undang-undang.

No Result
View All Result
  • BERITA
  • MALANG RAYA
  • EKONOMI BISNIS
  • OLAHRAGA
  • OTOMOTIF
  • GAYA HIDUP

©2019 Malang Pagi. Hak cipta dilindungi undang-undang.