KOTA MALANG – malangpagi.com
Secara resmi 25 Maret 1914 menjadi Hari Lahir Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Malang. Hal tersebut ditetapkan dalam Rapat Paripurna, bertempat di Gedung DPRD Kota Malang, Jumat (16/8/2024).
Penetapan Hari Lahir DPRD Kota Malang diawali dengan pemaparan Cikal Bakal Dewan (Gemeenteraad) Kota Malang yang dibacakan oleh Harvard Kurniawan.
Dalam sejarah Kota Malang, munculnya gemeenteraad atau dewan beserta tugasnya hingga sidang pertama gemeente di Kota Malang diuraikan secara rinci.
Akhirnya, 25 Maret 1914 ditetapkan menjadi Hari Lahir DPRD Kota Malang. Penetapan ini berdasarkan rekomendasi Forum Group Discussion (FGD) penelusuran arsip sejarah yang melibatkan sejarawan, arsiparis Pemprov Jatim, budayawan hingga komunitas peduli arsip.
Rekomendasi tersebut juga telah ditindaklanjuti dengan Rapat Koordinasi DPRD Kota Malang periode 2019-2024. Sesuai tanggal pengeluaran keputusan Gubernur Jenderal Hindia Belanda berupa Staadsblad No. 297 tentang pembentukan Gemeente atau Kota Praja Malang beserta kelengkapan
pemerintahannya, maka 25 Maret 1914 ditetapkan sebagai Hari Lahir DPRD Kota Malang.
Made menyampaikan bahwa dahulu, saat dia pertama menjabat di Gedung DPRD Kota Malang pada 2019 lalu memang tak pernah menemukan Hari Jadi DPRD Kota Malang.
Untuk itu, pihaknya melakukan pencarian di pusat pusat kearsipan di Kota Malang. Dari pencarian itu, ditemukan 3 hari jadi berdasarkan kajian mendalam. Yakni 25 Maret 1914 (SK Gubernur Hindia Belanda tentang Pembentukan Gemeente atau Kota Praja Malang), 6 April 1914 (sidang pertama Gemeente), dan 1918 tanpa tanggal (ketika pertama dewan dipilih rakyat).
“Melalui rakor bersama 45 anggota dewan, kami memutuskan memilih 25 Maret 1914. Karena pada saat itulah turun perintah untuk membentuk DPRD. Lalu 6 april baru sidang pertamanya. Sejarawan tak masalah ini ditetapkan,” ujar Made.
Penetapan Hari Lahir DPRD Kota Malang diharapkan bisa menjadi acuan dalam perayaan peringatan hari besar daerah. Dengan demikian, APBD Kota Malang juga bisa dialokasikan untuk Hari Jadi DPRD Kota Malang.
“Kami ingin setiap ulang tahun, DPRD berbagi, santunan kepada yang tidak mampu hingga perlombaan perlombaan hari jadi. Sehingga masyarakat bisa semakin merasakan sentuhan anggota dewan,” terang Made.
Kini, Made mengajak seluruh anggota legislatif di DPRD Kota Malang untuk memperjuangkan terwujudnya keadilan sosial bagi seluruh rakyat Kota Malang.
“Kepada anggota dewan terpilih (2024-2029), di pundaknya ada pesan dan keinginan masyarakat. Ada tangis dan ketidakpuasan masyarakat terhadap pelayanan publik di Kota Malang. Ayo jadi wakil rakyat yang melayani dan mendengar semua,” jelasnya.
“Kemaslahatan umat belum selesai, keadilan sosial bagi seluruh rakyat Kota Malang harus sama sama diperjuangkan,” pungkas Made. (YD)