KOTA MALANG, Malangpagi.com
Aksi bersih-bersih sungai dilakukan ratusan warga RW 04 Kelurahan Bandulan, Kecamatan Sukun, Kota Malang. Aksi tersebut dilakukan di lima titik lokasi, salah satunya sungai Metro.
Kegiatan tersebut di dukung oleh bererapa unsur yang meliputi petugas gabungan dari Koramil, Polsek Sukun, Dinas Lingkungan Hidup (DLH), Komunitas Konco Nongkrong (KKN), Linmas, Elemen Kelurahan Tangguh, Ibu PKK, Karangtaruna dan warga sekitar membersihkan berbagai sampah, pohon yang ambruk di daerah aliran sungai, Minggu (24/11/2019).
Tidak ketinggalan dari kegiatan, Perum Jasatirta juga ikut andil menyumbangkan beberapa bibit tanaman pohon diserahkan langsung oleh warga sekitar yang diwakili oleh H.Tukidi.
Di tempat yang sama, Lurah Bandulan Dian Sonyalia Catur Lina mengatakan, kegiatan bersih sungai selama dia menjabat baru kali pertama dilakukan, tetapi nanti arahnya tidak hanya di RW 04 saja, masih ada beberapa titik lokasi lain yang akan kami lakukan di RW lainnya seperti di RW 06 dan RW 03 Kelurahan Bandulan, tegas Wanita yang baru 5 bulan menjabat sebagai Lurah Bandulan ini.
Tidak hanya itu, Lurah Bandulan Dian Sonyalia Catur Lina, juga turut dalam kerja bakti dan mengapresiasi program bersih kali yang diinisiasi Elemen Kelurahan Tangguh.
Pihaknya mengaku, pembersihan kali sejalan dengan program pemerintah daerah untuk menciptakan lingkungan yang sehat dan aman bencana sehingga tercipta lingkungan sehat indah serta asri.
Masih di tempat yang sama, Ketua Kelurahan Tangguh di bawah naungan BPBD Suyitno mengatakan, bahwa beberapa titik daerah aliran sungai di Bandulan perlu mendapatkan perhatian serius dari semua elemen, pembersihan kali ini adalah tanggung jawab kita bersama, karena erat kaitannya dengan kesadaran masyarakat dengan tujuan untuk menciptakan lingkungan bersih dan bisa menjadi wahana wisata,” ujarnya.
Di tempat yang berbeda, Ketua RW 04 Budi Prayitno mengatakan, memang ada beberapa titik sungai yang kondisinya itu banyak sampah, ini kalau tidak dibersihkan rawan menghambat aliran sungai, sehingga berpotensi banjir. Untuk sekarang mumpung belum datang musim hujan, tapi di saat musim hujan tiba alirannya cukup besar dan menyulitkan. Pembersihan secara massal tersebut sekaligus juga sebagai bentuk edukasi kepada masyarakat yang ada di sekitar sungai agar ikut menjaga daerah sekitarnya dan tidak membuang sampah sembarangan.
“Kami ajak warga sekitar agar masyarakat juga merasa memiliki tanggungjawab atas sungai disekitarnya. Dengan ikut kerja bakti seperti ini mereka tidak asal buang sampah di sungai,” ucap Ketua RW 04 dua periode ini.
Pihaknya berharap kondisi kali yang bersih dari sampah bisa menghindarkan masyarakat dari berbagai bahaya. Mulai dari bencana banjir, penyebaran penyakit maupun kondisi lingkungan yang kumuh,” pungkasnya.
Reporter: Darsono
Editor: Ana