
KOTA MALANG – malangpagi.com
Gagalnya penyelenggaraan Musyawarah Olahraga Kota (Musorkot) Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kota Malang tahun 2022 mulai menunjukkan dampaknya.
Menurut pengelola fasilitas fitness Sasana Anoraga yang bertempat di lantai 3 Stadion Gajayana, fasilitas milik KONI Kota Malang tersebut sementara akan berhenti beroperasi mulai 1 Januari 2023, hingga terbentuk kepengurusan baru.
“Januari sementara tidak beroperasi. Mengingat kekosongan kepengurusan, sampai Musorkot dilaksanakan dan menetapkan kepengurusan yang baru,” tutur pengelola Sasana Anoraga kepada Malang Pagi, Jumat (30/12/2022).
Saat ditanya apakah keputusan tersebut adalah efek dari batalnya Musorkot KONI Kota Malang, yang bersangkutan menjawab, “Betul. Salah satu yang terdampak. Untuk nanti bagaimana ke depannya, akan saya informasikan lagi,” jawabnya.
Saat dikonfirmasi, Ketua KONI Kota Malang Eddy Wahyono menjawab, “Rencana sih begitu. Karena honor mereka [pengelola sasana] untuk Januari tidak ada. SK mereka juga sudah mati, termasuk staf kantor.”
Kondisi ini tentu sangat disayangkan oleh pelatih cabang olahraga, terutama yang tengah mempersiapkan diri menghadapi PORPROV VIII Jatim 2023. “Tentu ini mengacaukan program Puslatkot (Pemusatan Latihan Kota) kami. Apalagi ini [PORPROV VIII Jatim 2023] kurang enam bulan lagi. Dan porsi latihan fisik adalah program yang sangat penting di bulan-bulan pertama Puslatkot,” ucap Meta, pelatih cabor Kickboxing Kota Malang.
Dirinya pun berharap polemik yang tengah kepengurusan KONI Kota Malang segera diselesaikan. “Semoga segera ada titik terang, agar atlet dapat segera berlatih lagi,” jelasnya.
“Karena yang dirugikan di sini adalah atlet. Di luar sana orang sibuk berebut jabatan. Tapi atlet gak peduli itu semua. Persiapan PORPROV tahun ini kami diopeni (diperhatikan) oleh KONI [Kota Malang]. Kami harap tahun depan juga sama. Hasil yang sudah bagus kemarin harus dipertahankan. Karena PORPROV mendatang targetnya pasti lebih berat,” tandas Meta.
Seperti diketahui, Musorkot KONI Kota Malang sudah dua kali mengalami penundaan. Pertama pada 17 Desember 2022, ditunda karena dianggap kurang memenuhi syarat administratif. Dan kemudian, rencana diadakan pada 29 Desember 2022 kembali dibatalkan, karena tempat penyelenggaraan tiba-tiba tidak bisa digunakan pada H-1 sebelum acara.
Terkait penundaan Musorkot tersebut, kepengurusan KONI Kota Malang selanjutnya akan diambil alih oleh KONI Provinsi Jawa Timur. (Red)