Malang Pagi
  • BERITA
  • MALANG RAYA
  • EKONOMI BISNIS
  • OLAHRAGA
  • OTOMOTIF
  • OPINI
  • GAYA HIDUP
  • BERITA DUKA
No Result
View All Result
  • BERITA
  • MALANG RAYA
  • EKONOMI BISNIS
  • OLAHRAGA
  • OTOMOTIF
  • OPINI
  • GAYA HIDUP
  • BERITA DUKA
No Result
View All Result
Malang Pagi

DLH Kota Malang Gelar EKUP melalui Tiga Kegiatan Lapangan

Uji Emisi Kendaraan Bermotor dilakukan dengan mengarahkan kendaraan ke titik di tempat pengujian.

by RedMP.
26 Juli 2023
in Kota Malang
Bagikan Berita

 

 

Salah satu petugas melakukan pengecekan kepada pengemudi kendaraan roda empat (Foto : Har/MP)

KOTA MALANG – malangpagi.com

Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Malang melalui Bidang Tata Lingkungan Hidup menggelar Evaluasi Kualitas Udara Perkotaan (EKUP) selama tiga hari yang dimulai sejak Selasa (25/7/2023) di Jalan Ijen (Simpang Balapan), Rabu (26/7/2023) di Jalan Trunojoyo dan pamungkas pada Kamis (27/7/2023) di Jalan Mayjen Sungkono.

Ditemui di tempat pengujian Jalan Ijen (Simpang Balapan), Kepala Bidang Tata Lingkungan Tri Santoso mengatakan Evaluasi Kualitas Udara Perkotaan atau disingkat EKUP merupakan agenda kegiatan tahunan.

Baca Juga :

Rayakan HUT ke-8, Sekjen SSI Malang: Angkot Harus Bangkit dan Berkembang

Rayakan HUT ke-8, Sekjen SSI Malang: Angkot Harus Bangkit dan Berkembang

20 Mei 2025
Tiga Koridor Baru Bus Trans Jatim Siap Mengaspal di Malang Raya

Tiga Koridor Baru Bus Trans Jatim Siap Mengaspal di Malang Raya

20 Mei 2025
Wali Kota Malang Fokus Percepat Implementasi Program Pemerintah Pusat, Termasuk MBG dan Sekolah Rakyat

Kinerja OPD Hingga Tingkat Kelurahan Dipantau Langsung Wali Kota Malang

20 Mei 2025
RSSA Malang Buka Suara Terkait Dugaan Komentar SARA dari Akun Instagram Dirut

RSSA Malang Buka Suara Terkait Dugaan Komentar SARA dari Akun Instagram Dirut

20 Mei 2025
Aksi Demo Ojol Serentak 20 Mei, Dishub Kota Malang Imbau Warga Gunakan Angkot

Aksi Demo Ojol Serentak 20 Mei, Dishub Kota Malang Imbau Warga Gunakan Angkot

19 Mei 2025
Load More

“Di tahun 2023 ini, kami laksanakan tiga hari ke depan dengan tiga jenis kegiatan. Yaitu Uji Spot atau Uji Emisi Kendaraan Bermotor, Traffic Counting atau Survei Kinerja Lalu Lintas dan  Uji Kualitas Bahan Bakar,” ungkap Trisan sapaan akrabnya.

Dijelaskannya, Uji Emisi Kendaraan Bermotor dilakukan dengan mengarahkan kendaraan ke titik di tempat pengujian. “Di sini maksudnya untuk dua jenis sumber kendaraan yaitu bahan bakar bensin dan solar. Dua jenis ini nanti masing-masing alat ujinya berbeda. Yang diuji adalah kualitas gas buangnya. Jika kendaraan lolos Uji Emisi tahun 2023 maka akan kami berikan stiker penanda,” jelasnya.

Kemudian, tahapan yang kedua yaitu Traffic Counting yang merupakan perhitungan volume kendaraan pada satu ruas jalan tertentu. “Maksudnya, untuk mengetahui kondisi jalanan. Apakah jalan ini memenuhi standar untuk bisa dilalui dengan tidak terjadi kemacetan. Nah ini yang dilakukan melalui instrumen Traffic Counting,” terangnya.

Kemudian yang ketiga ini ada Uji Kualitas Bahan Bakar. “Uji kualitas Bahan Bakar diambil di beberapa sampling SPBU (Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum) untuk kami uji kualitasnya agar dapat diketahui kondisi bahan bakar itu dan pengaruhnya terhadap kualitas gas buangnya,” beber Trisan.

Ditegaskannya, kegiatan yang termasuk dalam EKUP ini untuk mengetahui kondisi udara di Kota Malang yang dipengaruhi oleh pembakaran gas BBM dari fosil.

“Apakah masih baik atau tidak karena ini adalah sebagai bagian dari monitoring kami atau monitoring pemerintah untuk mengetahui kondisi perubahan iklim yang dipengaruhi oleh terbentuknya gas rumah kaca. Hasil uji ini kan ada tiga tahap yang sekarang kami lakukan dan ini bisa langsung kita ketahui dengan mengumpulkan  minimal 3000 kendaraan,” beber Trisan.

Untuk memenuhi target tersebut, pihaknya membutuhkan waktu selama 3 hari. “Untuk  data valid yang kami gunakan. Jika ada data error, maka tidak kami gunakan,” tuturnya.

Dikatakannya, hasil Uji Kualitas Bahan Bakar disesuaikan dengan hasil uji laboratorium rata-rata 14 hari, sedangkan untuk tahapan Traffic Counting dapat diketahui tiga hari ke depan,” urainya.

Selanjutnya, untuk kendaraan tidak  lolos pengujian, maka pihaknya akan mensosialisasikan bahwa kondisi kendaraan tidak sehat, sehingga perlu dilakukan perbaikan dan pengecekan ulang di Bengkel. “Jika, kendaraan itu tidak sehat, salah satu dampak yang paling jelas adalah boros di BBM (Bahan Bakar Minyak) dan  emisinya itu melebihi standar. Artinya dapat mencemari lingkungan,” urainya.

Ke depan, pihaknya akan menyusun peraturan baik Peraturan Daerah maupun Peraturan Walikota terkait pengendalian pencemaran udara di Kota Malang,” tandasnya.

Dinas Lingkungan Hidup Kota Malang bersama pihak Kepolisian, Dinas Perhubungan dan Panitia Penyelenggara dalam kegiatan EKUP (Foto : Har/MP)

Secara terpisah, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kota Malang, Noer Rahman Wijaya mengemukakan kegiatan EKUP diselenggarakan dalam rangka memperingati pelaksanaan Program Langit Biru yang merupakan juga salah satu program pengendalian pencemaran udara yang dicanangkan oleh Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan.

“Tujuannya dilaksanakan program ini diantaranya adalah untuk mengetahui kualitas udara dari sektor transportasi yang diakibatkan dari kendaraan bermotor. Kemudian, memberikan laporan akuntabilitas pemerintah kepada masyarakat tentang bagaimana kualitas udara perkotaan sehingga dapat bersinergi dengan wawasan lingkungan dan dapat mendorong pemerintah kota di dalam menerapkan kebijaksanaan transportasi yang berkelanjutan,” urai Noer Rahman.

Kegiatan ini terselenggara karena kerjasama dengan beberapa pihak yaitu ATPM (Agen Tunggal Pemegang Merek) Toyota, Isuzu, Mitsubishi, Daihatsu dan beberapa pihak yang telah berperan serta mulai dari Pihak Kepolisian, Dinas Perhubungan dan Panitia Penyelenggara. (Har/YD)


Bagikan Berita
ADVERTISEMENT

Related Posts

Rayakan HUT ke-8, Sekjen SSI Malang: Angkot Harus Bangkit dan Berkembang

Rayakan HUT ke-8, Sekjen SSI Malang: Angkot Harus Bangkit dan Berkembang

20 Mei 2025

...

Wali Kota Malang Fokus Percepat Implementasi Program Pemerintah Pusat, Termasuk MBG dan Sekolah Rakyat

Kinerja OPD Hingga Tingkat Kelurahan Dipantau Langsung Wali Kota Malang

20 Mei 2025

...

RSSA Malang Buka Suara Terkait Dugaan Komentar SARA dari Akun Instagram Dirut

RSSA Malang Buka Suara Terkait Dugaan Komentar SARA dari Akun Instagram Dirut

20 Mei 2025

...

Aksi Demo Ojol Serentak 20 Mei, Dishub Kota Malang Imbau Warga Gunakan Angkot

Aksi Demo Ojol Serentak 20 Mei, Dishub Kota Malang Imbau Warga Gunakan Angkot

19 Mei 2025

...

Jelang Porprov Jatim 2025, DPUPRPKP Kota Malang Perbaiki Akses Menuju Venue Berkuda

Jelang Porprov Jatim 2025, DPUPRPKP Kota Malang Perbaiki Akses Menuju Venue Berkuda

19 Mei 2025

...

Dukung Program Nasional, Wali Kota Wahyu Hidayat Tinjau Langsung Pelaksanaan MBG di Kota Malang

Dukung Program Nasional, Wali Kota Wahyu Hidayat Tinjau Langsung Pelaksanaan MBG di Kota Malang

19 Mei 2025

...

Jelang Idul Adha, Ratusan Petugas Disiapkan untuk Periksa Ribuan Hewan Kurban di Kota Malang

Jelang Idul Adha, Ratusan Petugas Disiapkan untuk Periksa Ribuan Hewan Kurban di Kota Malang

18 Mei 2025

...

Load More
Next Post
Kabid Tata Lingkungan Hidup : Indeks Kualitas Udara Kota Malang Baik, Jangan Terlena

Kabid Tata Lingkungan Hidup : Indeks Kualitas Udara Kota Malang Baik, Jangan Terlena

Antisipasi Keamanan, Polresta Malang Kota Gelar Penyekatan

Antisipasi Keamanan, Polresta Malang Kota Gelar Penyekatan

ADVERTISEMENT
  • Tentang Kami
  • Pedoman Siber
  • Redaksi

©2018 - 2024 Malang Pagi. Hak cipta dilindungi undang-undang.

No Result
View All Result
  • BERITA
  • MALANG RAYA
  • EKONOMI BISNIS
  • OLAHRAGA
  • OTOMOTIF
  • GAYA HIDUP

©2018 - 2024 Malang Pagi. Hak cipta dilindungi undang-undang.

× Chat Admin