![](https://malangpagi.com/wp-content/uploads/2024/05/AD4787F0-D892-474E-8CBF-ECC7B8EECFBC-1024x576.jpeg)
KOTA MALANG – malangpagi.com
Heri Cahyono bersama Rizky Wahyu Utomo yang akrab disapa Boncel, mendatangi kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Malang untuk mendaftar sebagai Calon Wali Kota dan Calon Wakil Wali Kota Malang jalur independen atau non partai dalam Pilkada 2024 mendatang.
Diiringi para pendukungnya dan menggunakan vespa masing-masing, Heri Cahyono dan Boncel tiba di Kantor KPU Kota Malang di menit-menit akhir masa pendaftaran calon jalur independen atau non partai, Minggu (12/05/2024) pukul 23.13 WIB.
Heri Cahyono menjelaskan maksud kedatangannya bersama Boncel ke Kantor KPU, yakni untuk menyerahkan syarat dokumen dukungan melalui jalur non partai. Dikatakannya, jumlah dukungan yang didapat telah melampaui persyaratan yang telah ditetapkan KPU Kota Malang.
“Kedatangan kami ke kantor KPU ini bertujuan untuk menyerahkan dokumen persyaratan dukungan. Alhamdulillah, berdasarkan jumlah akumulasi dukungan dari 5 kecamatan sejumlah 52.223 dukungan, kami masih bisa memenuhi syarat minimum yang telah ditetapkan KPU Kota Malang, yakni 7,5 persen dari total Daftar Pemilih Tetap (DPT) di Kota Malang atau 48.882 dukungan,” ujar pria yang sering disebut Sam HC.
Sam HC mengatakan bahwa dirinya bersama Boncel sangat optimis menjadi kontestan Pilkada 2024 mendatang melalui jalur independen. “Kami akan melalui tahapan atau proses ke depannya yang masih perlu dipenuhi. Kami juga selalu optimis, karena dukungan ini kami dapatkan sekitar setahun lebih,” ucapnya.
Meski telah menyerahkan syarat dukungan jalur non partai, Sam HC juga menyampaikan bahwa dirinya tidak menutup kemungkinan untuk berkolaborasi dengan partai politik. Namun, ia menegaskan akan tetap satu paket bersama Rizky Boncel.
“Ada sekitar 3 sampai 4 partai yang telah berkomunikasi. Kami masih terbuka untuk kolaborasi dengan partai politik, memungkinkan juga untuk pindah ke jalur partai. Jadi bisa pakai double track, jalur independen dan partai. Tapi saya dan Boncel tetap 1 paket,” paparnya.
![](https://malangpagi.com/wp-content/uploads/2024/05/9B6A5CF5-B93F-44CD-BD7D-719B3DB7A03F-1024x576.jpeg)
Terkait berpasangan dengan Boncel, Sam HC menuturkan bahwa saat ini sudah layak memberi perwakilan dari generasi muda untuk memegang jabatan. Dirinya menilai generasi muda merupakan aset di masa depan.
“Bonus demografi hari ini terjadi di Malang. Secara data dan fakta, dominasi muda dan angka produktif sangat tinggi. Kami melihat bahwa posisi generasi muda saat ini hanya menjadi penonton, tidak ada perwakilan dan tidak dikasih panggung untuk memegang jabatan. Jadi generasi muda harus tampil karena menjadi penerus ke depan,” pungkasnya.
Di tempat yang sama, Rizky Wahyu Utomo mengaku senang telah melewati tahapan-tahapan untuk pencalonan. Menurutnya, pasangan ini merupakan kolaborasi lintas generasi yang apik.
“Saya sangat senang. Kami selaras, secara tidak langsung kami bisa mengkolaborasi generasi. Sebenarnya komunikasi dengan beliau sudah tercipta beberapa bulan yang lalu, berawal dari sesama penghobi motor klasik,” ujar pria yang akrab disapa Boncel.
Sebagai informasi, rincian data jumlah pendukung Heri Cahyono dan Rizky Boncel di tingkat kecamatan yakni, Kecamatan Blimbing 7978 dukungan, Klojen 2700, Lowokwaru 5327, Kedung Kandang 22.871, Sukun 13.347. (YD)