
SURABAYA – malangpagi.com
Kota Malang kembali menorehkan prestasi membanggakan dengan meraih penghargaan sebagai kota dengan pembangunan daerah terbaik se-Jawa Timur.
Penghargaan prestisius ini diserahkan langsung oleh Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa kepada Wali Kota Malang, Wahyu Hidayat dalam acara Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Provinsi Jawa Timur di Hotel Shangri-La, Surabaya, Selasa (29/4/2025).
Acara tersebut turut dihadiri oleh sejumlah menteri kabinet, di antaranya Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Bappenas, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Elestianto Dardak, Sekjen Kemendagri, dan jajaran pejabat vertikal lainnya.
Penilaian penghargaan ini didasarkan pada empat indikator utama yang ditetapkan oleh Bappeda Provinsi Jawa Timur, yakni kinerja pencapaian pembangunan, kualitas dokumen Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD), proses penyusunan RKPD, serta program unggulan pembangunan.
Kota Malang berhasil memperoleh nilai tertinggi di antara seluruh kota di Jawa Timur, mengungguli Kota Pasuruan dan Kota Madiun yang masing-masing meraih peringkat kedua dan ketiga.
Untuk kategori kabupaten, Trenggalek dinobatkan sebagai kabupaten terbaik, disusul Kabupaten Jombang dan Kabupaten Sidoarjo.
Menanggapi penghargaan ini, Wahyu Hidayat menyampaikan rasa syukur dan kebanggaannya. Dikatakannya, dengan pencapaian ini Kota Malang semakin menunjukkan kiprahnya sebagai kota yang tidak hanya mbois, tetapi juga berkelas dalam tata kelola pembangunan daerah.
“Syukur Alhamdulillah, ini menjadi prestasi luar biasa bagi Kota Malang. Tentu ini menjadi langkah awal yang baik dalam mencapai visi dan misi yang telah dituangkan dalam rencana pembangunan lima tahun ke depan,” ujarnya.
Wahyu menambahkan, penghargaan ini akan menjadi stimulan positif bagi seluruh jajaran Pemerintah Kota Malang dalam merealisasikan pembangunan secara berkelanjutan.
“Saya yakin komitmen Pemerintah Kota Malang bersama para pemangku kepentingan akan menjadi modal utama dalam menjawab tantangan pembangunan ke depan,” pungkasnya. (YD)